Tuesday, September 25, 2012

APA SIH YG MESTI DI TEST WAKTU BELI KAMERA & LENSA (Baru & Bekas)

Kira2 apa aja sih yg mesti kita Test sewaktu mau membeli kamera baik itu Baru ataupun Bekas?

Sebenarnya untuk beli barang baru yg bergaransi ngak masalah sih kalau Kameranya ada rusak..
Cuman rasanya "resek" aja kalo udah pulang seneng2 sampe rumah ketemu masalah. Jadi harus mondar mandir ke Service Centre. Lebih apes lagi kalo ketemu teknisi yg berlagak bego.

ini yg pernah gw lakukan
1. Focus Shifting....... (titik focus bergeser)
Caranya: Foto tanda + batere persis ditengah2 View Finder kemudian di lihat di LCD lalu DIPERBESAR/ZOOM..... jika tanda + itu melenceng dari tengah2 LCD berarti ada kemungkinan kamera itu bermasalah pada focusnya.


2. Periksa LCD dari Dead Pixel......
Caranya: Tutup dengan tangan/kertas bagian lensa (set ke MF dulu untuk DSLR, kemudian perhatikan hasil yg gelap itu... apakah ada tanda2/warna yg selain hitam. Kalau ada berarti kemungkinan ada Dead Pixel pada LCD

3. Periksa Sensor dari HOT PIXEL
Caranya: Mungkin seperti cara test Dead Pixel pada LCD (ditutup lensanya lalu jepret) atau foto bidang yg gelap
Kalau di lihat ada titik merah lalu digeser sewaktu dizoom ikut pindah berarti itu HOT PIXEL pada Sensor, tapi kalau di zoom tidak pindah artinya Dead Pixel pada LCD

Note: Hot Pixel suka nongol kalo kita suka main di BULB dan HIGH ISO... Jadi jangan kaget kalo habis main2 di Bulb malam2 nguber KembangApi tau2 ada tamu yg gak diundang

ini contoh Hot Pixel


4. Periksa Sensor dari Debu (bisa dibersihkan dgn bantuan tenaga profesional (±150rb)
Caranya foto langit cerah atau layar monitor yg putih dengan settingan f 22 keatas...... akan terlihat bercak2 jika ada kotoran pada sensor.

5. Pemeriksaan Standard.....
- Periksa semua tombol2 fungsi dan menu, body atau LCD dari baret2
- perhatikan mur2nya... ada bekas 'dibuka' atau ngak....
- perhatikan lens mount-nya... keliatan kameranya bekas dipake 'perang' atau cuma disimpen di lemari aja.
- kalo beli kamera baru, wajib kudu musti beli garansi resmi. BUKAN garansi internasional, garansi nikon jepang atau canon jepang.
- kalo beli kamera seken, cari yang eks garansi resmi. amat memudahkan hidup kalo kameranya perlu masuk bengkel resmi.


6. Pemeriksaan Perkiraan UMUR SHUTTER (untuk camera bekas)

1.nyalain kamera.
2.set ke mode M.
3.set shutter speed ke bulb
4.lepas lensa
5.teken shutter,tahan
6.mirror (yg dibelakang lensa) bakal keangkat.
7.cek mirror sm pelat yg dibelakang mirror.klo msh rapet brarti umur shutter msh bisa lama. Klo da longgar, mendingan jangan d...calon ganti shutter tuh...
Ane slalu ngecek pk metode diatas krn sc cman perkiraan dr pabrikan aj.klo lg sial dpt badcopy sc dikit bs aj da longgar krn umur. CMIIW

Sekarang untuk Canon sudah ada beberapa software yg bisa ngecek sendiri Shutter Count nya......
Lihat di thread ini http://www.kaskus.co.id/showthread.php?t=2984991


-------------------------------------------------------------------------------------

LENSA ---- GOOD or BAD Copy kah?
Karena banyak yg tanya jadi digabung kesini aja deh soal periksa Lensa GOOD or BAD COPY
Beli lensa Baru juga kita harus sedikit cerewet...... karena masih banyak lensa2 Bad Copy yg bertebaran di toko toko
Lensa merek pabrikan ngetop pun ada yg Jelek alias lolos QC apalagi yg merek 3rd party.......

Untuk Lensa Baru......
setelah deal harga di toko kita minta dikeluarkan lensa yg akan kita beli..... kemudian minta ijin dengan pemilik toko untuk mengetes ditempat.
Jangan lupa bawa Body Camera dan beberapa Batere.......

Susun batere seperti ini ......... miring2 sekitar 45 derajat



Kemudian:
1. Setting kamera di mode APERTURE, set di bukaan paling besar (angka f paling kecil)
2. Putar Lensa ke yg Paling ZOOM (misal lensa 18-200 set di FL 200)
Kalau mau lebih menyeluruh ya coba di test di setiap FL. Karena mungkin di FL terpanjang focusnya baik tapi di FL pendek focusnya melenceng. CUma di Focus terpendek rada susah diketemukan tanpa pertolongan monitor yg besar karena bagian yg blur akan sangat sedikit.
3. Dekati batere SEDEKAT MUNGKIN, lalu Focus ke batere no 2 atau 3..... tandai/ingat bagian dari batere yg di focus
4. Jepret...... Lihat hasilnya.....
5. Jika hasil foto YG TAJAM Batere No. 1 berarti Lensa itu jelek dan dinamakan FRONT FOCUS (focusnya didepan dari yg kita mau)
Demikian pula sebaliknya, jika yg focus/tajam Batere dibelakang yg kita focus berarti BACK FOCUS (focusnya dibelakang yg kita mau)


Ini contoh hasil lensa EF 100mm f2.8 L IS



Setelah ok bawa pulang itu lensa......... dan kalau masih penasaran bisa melakukan test dengan FOCUS CHART yg bisa diunduh di SINI
http://focustestchart.com/chart.html

Caranya ADA PADA LINK DIATAS :.....INTINYA, Setel Kamera dan Lensa sperti diatas.... Pasang kamera pada Tripod lalu tundukkan kamera 45 derajat.
letakan Focus Chart dibawah kamera hingga bisa difocus lalu jepret.
BACA BAIK2 LINK PDF FOCUS CHART UNTUK BAGAIMANA CARA MENGGUNAKANNYA.

Jika Focusnya tajam di atas atau dibawah kotak merah (lihat gambar dibawah) berarti lensa itu bermasalah




Lensa GOOD COPY yg kaya gimana sih?

Good Copy itu FOCUS TEPAT JATUH NYA ditempat yg kita mau Focus.

Contohnya yg ini.....


Titik tengah focus Kamera yg menyala saat focus (pencet shutter setengah) jatuh pada Batere nomor 2 dari depan.
Karena focusnya tepat, maka HANYA BATERE No.2 yg terfocus dengan baik.

Kalau kita focusnya ke batere no 2 tapi yg tajam focusnya di batere no.1 atau no. 3 maka lensanya miss focus alias Bad Copy

-------------------------------------------------------------------------------------

Tambahan :
Cara Test IS bekerja atau tidak:

ada beberapa cara:
1. Matiin IS nya lalu di dengerin lensanya dengan cara tempel kekuping lalu pencet setengah..... Inget2 gimana bunyinya

2. Nyalain IS nya lalu pencet setengah shutternya lalu didengerin lagi sambil digoyang........... Kalau ISnya jalan... pasti beda suaranya ..... ada bunyi2 ser serrrr tiap kali kita goyang2 perlahan

3. Dalam posisi IS OFF, zoom kepaling jauh (250mm) terus keker, terus pencet setengah shutter, terus cari object, terus digoyang goyang kanan kiri pelan pelan....... sambil goyang goyang jempol tangan kiri meraba2 tombol IS lalu nyalain...... Kalo IS nya bekerja, goyangnya mereda ..... gak terlalu hot.....

4. Test dengan speed rendah...... taruh di 1/15 atau 1/8, matiin IS lalu jepret...... lalu nyalain IS lalu jepret..... hasilnya seharusnya beda...

Untuk Lensa Bekas lakukan pemeriksaan diatas dan ditambah seperti dibawah ini

1.lepas lensa dr body.
2.lepas cap depan blakang
3.set ke manual fokus.
4.trus set ke bukaan terbesar lensa.Klo lensa manual puter ke bukaan terbesar
5.terawang lensa ke lampu putih dl.klo ad bercak2 MUNGKIN lensa kotor atau jamuran.trus br diterawang ke lampu non putih (umumnya kuning) klo kyk ada lapisan putihnya (sebagian atw semuanya) JANGAN DIBELI.itu tanda kena fog.CMIIW

No comments:

Post a Comment